Halo.. senang bisa berjumpa lagi kali ini di post yang ke-(6 + 1). Sekedar berbagi saja. Ini adalah Contoh cerpen Bahasa Inggris / Narrative Text yang saya gunakan waktu di kelas 10 SMA dulu. Sudah diterjemahkan juga oleh saya (Nando) secara manual dan ceritanya relatif singkat namun bermakna dan penuh pesan moral menurut saya pribadi. Semoga bisa membantu tugas Bahasa Inggris kalian untuk sekedar dikumpulkan atau untuk story telling di depan kelas ^_^
Long
time ago, a remote village, in central China , was inhabited mainly with
farmers and hunters. One day, a poor farmer lost his entire livestock to flood.
He prayed hard to God for help or his family would die of starvation.
Few
days later, an old man with long grey beard, passed by his house took pity on
him. He gave him a goose and said “I don’t have any expensive thing to give you
and hope this goose will you to ease your hardship.”
A
week later to his utmost surprise the farmer found an egg in his yard. This was
not ordinary egg. It was a golden egg. He was suddenly overcome with joy.
Thereafter,
the livelihood had rapidly improved but the farmer had forgotten his earlier
hardship. He became lazy, arrogant, and spendthrift.
Strangely,
the goose only laid one golden egg every six month. The greedy farmer lost his
patient and slaughtered his goose thinking there were plenty of golden eggs
inside its stomach. But, he didn’t get anything there.
TELUR-TELUR EMAS
Pada
zaman dahulu kala, sebuah desa terpencil, di pusat China , dihuni oleh para petani dan
para pemburu. Suatu hari, seorang petani miskin kehilangan seluruh ternaknya
oleh banjir. Dia berdoa sungguh-sungguh kepada Tuhan untuk menolongnya atau
keluarganya bisa mati kelaparan.
Beberapa
hari kemudian, seorang laki-laki tua dengan jenggot abu panjang, melewati
rumahnya mengasihani dia. Dia memberi seekor angsa dan berkata “Aku tidak punya
barang mahal untuk diberikan kepadamu, dan berharap angsa ini dapat menghapus
penderitaanmu.”
Seminggu
kemudian, petani sepenuhnya terkejut menemukan sebuah telur di halamannya. Ini bukan telur biasa. Ini adalah
telur emas. Dia tiba-tiba mengatasinya dengan kegembiraan.
Kemudian,
penghasilannya meningkat secara cepat, tetapi petani itu lupa akan
penderitaannya. Dia menjadi malas, sombong, dan boros.
Anehnya,
angsa itu hanya menetaskan satu telur emas setiap enam bulan. Petani rakus itu
kehilangan kesabarannya dan membantai angsanya, berfikiran di dalam perutnya
terdapat banyak telur-telur emas. Tapi, dia tidak dapat apa pun disana.
Meskipun
dia sangat menyesali kebodohannya, ini sudah sangat terlambat.Ok, cukup sekian ya post kali ini, semoga bermanfaat.
Follow me on twitter : @nandoputrap
0 komentar:
Posting Komentar