Rabu, 20 Agustus 2014

Prosedur/Tata Cara Ganti STNK Motor/Mobil 5 Tahun

                Hi.. kembali lagi setelah ±4 bulan saat terakhir posting di blog bersama saya “Nando Putra Pratama” (udah kaya acara tv aja.. hehe). Hmm kali ini saya akan berbagi pengalaman tentang “Prosedur/Tata Cara Ganti STNK Motor/Mobil  5 Tahun”
                
                Kebetulan pada hari sabtu lalu atau tepatnya tanggal 16 Agustus 2014, masa berlaku STNK motor saya habis dan harus diganti dengan STNK baru. Karena saya belum mengerti (maklum masih muda 18 tahun nih) dan kebetulan ayah saya juga sedang libur kerja, jadi saya minta antar ayah saya untuk mengganti STNK 5 tahun. Oh iya kalau hari Sabtu samsat cuma buka setengah hari ya sampai jam 12 siang.

                Karena rumah saya berada di wilayah Kab.Bogor, tempat ganti STNK 5 tahun-nya di Samsat Cibinong. Kira-kira di sebrang Polres Cibinong. Disitu juga ada sign nya jd gausah khawatir nyasar hehe. Tempatnya lewat ke dalam suatu gedung & disitu ada sign nya jadi pasti sampe samsat kok. Susah jelasinnya soalnya.

                Oh iya sebelumnya jangan lupa menyiapkan STNK Motor asli, BPTB asli, KTP, fotocopy STNK, fotocopy BPTB, fotocopy KTP dan Map dari rumah. (buat jaga-jaga aja. Tapi disana juga ada tukang fotocopy sih)

Prosedur pertama
              
                Setelah sampai di sana & motor di parkir, hal pertama yang harus dilakukan adalah cek fisik kendaraan. Tempat cek fisik motor ada di dekat parkiran motor kok..
Nantinya sama si petugas disuruh agar membuka jok motor untuk diperiksa dan dicatat nomor seri kendaraan nya. Disini keluar biaya seikhlasnya buat si petugas. Ayah saya waktu itu memberi Rp.10.000. Dan nanti akan dikasih semacam kertas bukti kendaraan sudah di cek fisik.

Prosedur Kedua

                Ke bagian gedung utama samsatnya, di dekat pintu ada 2 loket. Loket 1 untuk mengambil semacam formulir pendaftaran. Ngantri pertama pun dimulai. Disini harus menunjukkan STNK dan KTP kamu ya jangan punyanya pa RT he..he.. Setelah itu kita isi dahulu formulirnya. Formulirnya berisi data-data yang ada di STNK semacam jenis kendaraan, warna kendaraan, dll.

Prosedur Ketiga

                Lalu ambil dokumen asli motor. Tempatnya ada di gedung di bawah sebelum tempat parkir motor. Taruh aja map yang isinya segala macem tadi di meja petugasnya. Ini juga lumayan lama nunggunya. Mungkin sekitar 10-20 menitan. Setelah datanya ketemu nanti dipanggil sama petugasnya. Dan ini juga keluar biaya seikhlasnya buat upah nyari dokumen. Susah lho disana dokumen-dokumennya banyak banget hampir penuh gedungnya sama dokumen. Yah kasih aja Rp.5.000. Data-data yang ada di dokumen asli ini juga dibutuhkan untuk mengisi formulir yang diberikan tadi.

Prosedur Keempat

                Setelah selesai mengisi, formulir tadi harus disahkan terlebih dahulu. Tempat pengesahan formulir ada di bagian depan gedung. Disini mulai menunggu lagi. Tapi gak lama paling gak sampe 10 menit.

Prosedur Kelima

                Nah kalo udah sampe tahap ini, kita balik lagi ke dalam gedung utamanya. Kita sekarang ke loket 2 yang di dekat pintu. Disini kita tunjukkan map yang berisi dokumen-dokumen tadi ke petugasnya. Disini juga diperiksa STNK, KTP, sama BPKB. Setelah itu nanti akan diberi kertas (istilah gampangnya semacam tiket) untuk selanjutnya ditaruh di loket dekat bagian informasi beserta map yang berisi semua data dan formulir untuk pembuatan STNK yang baru. Nah disini pembuatan STNK yang baru mulai di proses. Waktunya cukup lama karena ngantri. Waktu itu saya menunggu selama 1 jam dari jam 10.30-11.30 siang.

Prosedur Keenam

                Kalo udah selesai STNK barunya, nanti akan di panggil yaitu nama, nomor kendaraan, dan wilayah pemilik. Kita pun akan ke loket pembayaran untuk membayar STNK baru. Biayanya mungkin sekitar Rp. 250.000 yang terdiri dari biaya administrasi, plat baru, dll. Tapi ini belum dapet STNK nya, masih semacam tiket lagi juga hehe. Next..

Prosedur Ketujuh

                Jangan pikir prosesnya udah selesai, masih lama lho hehe.Sekarang juga ngantri lagi buat mengambil STNK baru-nya. Mungkin kira-kira selama 15-30 menit. Sama seperti sebelumnya, nanti akan dipanggil nama, nomor kendaraan, dan wilayah pemilik. Setelah itu tunjukkan tiket pembayaran tadi ke petugas, baru deh dikasih STNK barunya yeeeyy... Eittss tapi belum selesai. Next...

Prosedur Kedelapan

                Jangan lupakan plat nomor barunya. Untuk membuat plat baru tempatnya ada di dekat parkiran motor dan disini yang ngantri sangat banyak sekali. Karena membuat plat baru memang membutuhkan waktu. Kasih STNK barunya ke loket ganti plat. Setelah itu plat baru akan di proses. Disini saya menunggu 2 jam dari jam 12.00-14.00. Tapi gapapalah jadi bisa makan siang soto mie yang enak + shalat dzuhur dulu (lah malah curhat ^_^). Tapi kadang-kadang nunggu plat yang baru ini bikin kesal. Karena waktu itu ada yang katanya nunggu plat dari jam 9 tapi belum dapat sampai jam 2. Jadi kaya yang ga berurutan gitu deh..

Prosedur Kesembilan

                Setelah plat baru selesai di proses, masih sama seperti yang sebelumnya yaitu akan dipanggil nama, nomor kendaraan, dan wilayah pemilik. Waktu mengambil plat baru, saya memberi Rp.5.000 buat petugasnya. Tapi ga dikasih juga gapapa sih karena udah termasuk biaya administrasi yang dibayar di loket STNK baru tadi. Biaya administrasinya saya ingat waktu itu Rp.30.000


                Nah ini baru selesai semuanya. STNK baru & plat nomor baru sudah didapat. Horeeee.. Selanjutnya terserah kalian mau pulang ke rumah atau mau kelayapan kemana juga hehe ^_^

                Ya cukup sekian saya (Nando) bercerita tentang pengalaman “Prosedur/Tata Cara Ganti STNK Motor/Mobil  5 Tahun”. Oh iya untuk yang mobil caranya sama saja namun beda di biaya yang dikeluarin pastinya he..he.. Memang awalnya saya sangat kesal dengan proses yang panjang dan membingungkan ini. Namun ternyata setelah dilihat lagi jadi tidak sebingung sebelumnya. Yang diperlukan adalah kesabaran karena tiap harinya pasti banyak yang ganti STNK 5 tahun mengingat banyaknya kendaraan bermotor di Indonesia khususnya di Bogor ini. Oh iya maaf juga ya ga dilengkapin sama foto-fotonya, soalnya waktu itu ga ada pikiran buat nulis pengalaman ini di blog hehe..

UPDATE!!

Nih sekedar nambahin foto aja, ini foto kertas tanda terima pengesahan dokumen :


dan ini foto motor saya dengan plat yang baru :


Follow me on twitter : @nandoputrap
Pergi perang bersama kerajaan Samudera Pasai, Babai (Bye-bye) ^_^

0 komentar:

Posting Komentar